Siemens Menata Ulang Lanskap Industri Global: Teknologi AI dan Digital Twin Mendorong Paradigma Baru Revolusi Industri
Dengan latar belakang percepatan restrukturisasi lanskap industri global pada tahun 2025, raksasa industri Jerman Siemens menggunakan kecerdasan buatan (AI) dan teknologi digital twin sebagai intinya untuk merekonstruksi paradigma produksi rantai penuh dari manufaktur diskret ke industri proses. Dari peluncuran ekosistem AI industri di Pameran Industri Hanover hingga pembangunan bersama pabrik PLC virtual pertama di dunia dengan Audi, Siemens memimpin industri global menuju tujuan strategis "ONE Tech Company" melalui integrasi teknologi dan perluasan ekologi.
1、 Terobosan teknologi: AI industri dan manufaktur virtual membentuk kembali logika produksi
Di Hanover Industrial Fair 2025, Siemens meluncurkan Industrial Foundation Model (IFM) pertamanya, yang menandai masuknya AI industri ke tahap implementasi skala besar. Model ini dikembangkan pada platform Microsoft Azure dan dapat memproses model 3D, gambar 2D, dan data industri untuk menghasilkan saran pengoptimalan yang cerdas. Misalnya, di bidang manufaktur mobil, IFM telah mempersingkat siklus desain proses hingga 40% melalui teknologi pemahaman semantik, sekaligus mengurangi tingkat kesalahan intervensi manual. Saat ini, model tersebut telah diterapkan secara komersial sebagai pengontrol logika terprogram virtual (vPLC) di pabrik B ö llinger H ö fe Audi di Jerman, menggantikan penerapan perangkat keras tradisional dengan kendali jarak jauh berbasis cloud, yang menghasilkan peningkatan 60% dalam kecepatan respons fleksibel lini produksi.
Kerja sama antara Siemens dan NVIDIA semakin memperdalam tata letak metaverse industri. Penampil realitas digital Teamcenter yang diluncurkan bersama oleh kedua belah pihak akan menanamkan fungsi visualisasi berbasis fisika ke dalam sistem Manajemen Siklus Hidup Produk (PLM), yang memungkinkan kolaborasi data 3D secara real-time. Dalam industri penerbangan, perusahaan rintisan JetZero memanfaatkan teknologi ini untuk melakukan simulasi digital twin siklus hidup penuh dari pesawat fusi badan sayap, meningkatkan efisiensi bahan bakar hingga 50% dan menyelesaikan sertifikasi emisi karbon nol tiga tahun lebih cepat dari jadwal.
2、 Ekspansi Ekologis: Dari Platform Terbuka ke Solusi Industri Vertikal
Platform Siemens Xcelerator telah menjadi inti dari ekosistem AI industri. Platform ini telah menambahkan 7000 talenta profesional ke dalam "Accenture Siemens Business Group", yang mengintegrasikan secara mendalam kemampuan otomatisasi industri, perangkat lunak, dan ilmu data. Misalnya, dalam industri kimia, sistem kembaran digital yang dikembangkan bersama oleh kedua belah pihak dapat memprediksi fluktuasi tekanan dalam bejana reaksi dan mengurangi tingkat kecelakaan hingga 85%; Di sektor energi, dengan mengintegrasikan dengan Amazon Web Services (AWS), platform bangunan digital Siemens Building X mencapai iterasi algoritma pengoptimalan energi secara real-time, yang mengurangi biaya pengoperasian bangunan komersial hingga 30%.
Siemens juga telah meluncurkan "Start up Support Program" untuk menyediakan akses ke platform Xcelerator dan pengurangan poin layanan AWS bagi usaha kecil dan menengah. Program ini telah menginkubasi perusahaan teknologi pertanian Norwegia, Desert Control, yang berbasis pada solusi pengendalian penggurunan Siemens Industrial Operations X dan menggunakan model prediksi AI kelembapan tanah untuk meningkatkan tingkat kelangsungan hidup tanaman hingga 92%.
3 [Bahasa Indonesia] Transformasi Industri: Dari Manufaktur Cerdas ke Infrastruktur Berkelanjutan
Di bidang manufaktur cerdas, sistem CNC Siemens SINUMERIK 828D mencapai cakupan digital twin proses penuh. Sistem ini dilengkapi dengan arsitektur prosesor generasi baru, yang meningkatkan efisiensi komputasi hingga 40% dan mendukung teknologi pembuatan jalur 3D untuk peralatan manufaktur aditif multisumbu. Misalnya, dalam pembuatan peralatan medis, perangkat lunak analisis jalur pisau cerdasnya telah mengurangi tingkat pemborosan pemrosesan sambungan buatan dari 15% menjadi 0,8%, dan mencapai pelacakan siklus hidup penuh jejak karbon.
Infrastruktur berkelanjutan telah menjadi fokus utama dari hasil teknologi Siemens. Sistem pemantauan jaringan pintar yang dikembangkan bersama oleh perusahaan dan Dubai Cable telah mewujudkan prediksi dinamis beban kabel melalui komputasi tepi AI, yang mengurangi kehilangan jaringan listrik di Timur Tengah hingga 22%. Di sektor transportasi, Siemens menyediakan solusi pemeliharaan digital twin untuk Amtrak, perusahaan kereta api AS, yang meningkatkan akurasi prediksi kesalahan kereta hingga 99,2% dan menghemat lebih dari $120 juta biaya pemeliharaan tahunan.
4、 Kedalaman Strategis: Dari Penyesuaian Struktur Organisasi hingga Operasi Modal Global
Ketua Siemens Boren mengumumkan pada rapat pemegang saham bahwa pendapatan untuk kuartal pertama tahun fiskal 2025 meningkat sebesar 3% tahun-ke-tahun menjadi 18,4 miliar euro, dengan arus kas bebas mencapai 1,6 miliar euro. Pertumbuhan ini disebabkan oleh peningkatan pendapatan dari bisnis perangkat lunak Digital Industry Group, serta laba setelah pajak sebesar 2,1 miliar euro dari penjualan bisnis motor Inmonda. Untuk fokus pada bisnis intinya, Siemens berencana untuk menginvestasikan 3 miliar euro dalam penelitian dan pengembangan teknologi AI dan metaverse industri selama tiga tahun ke depan, dan mendirikan pusat R&D global di Berlin, Jerman, dengan fokus pada integrasi komputasi kuantum dan aplikasi AI industri.
Di pasar modal, Siemens mengumumkan rencana pembelian kembali saham senilai €6 miliar untuk meningkatkan kepercayaan investor. Sementara itu, kerja sama teknologinya dengan perusahaan seperti Schneider Electric dan ABB terus meningkat. Misalnya, di bidang energi hidrogen, sistem kembaran digital sel elektrolit yang dikembangkan bersama oleh Siemens dan ThyssenKrupp telah meningkatkan efisiensi produksi hidrogen hingga 83%, yang 18 poin persentase lebih tinggi daripada proses tradisional.